
Rambu larangan masuk di Pintu Keluar RSST yang sering dilanggar
Klaten
Selatan ~ Motto Rumah Sakit Umum Pusat Soeradji Tirtonegoro
(RSST) Klaten adalah satukan langkah demi terwujudnya pelayanan prima bagi
masyarakat.
Kepuasan
masyarakat atas pelayanan jasa dari rumah sakit itulah hakikinya.Pelayanan
disini tentunya tidak saja an sich
terkait perawatan pasien ,namun lebih dari itu mengingat cakupan manajemen RS menyangkut multi aspek .

Menurut pantauan klaten info mulai beberapa hari
terakhir ada pergantian pengelola parkir didalam kawasan RSST ,sehubungan
dengan haln ini warga berharap pengelolaan kedepan lebih baik dan tertib
demikian penuturan Agung salah satu
keluarga pasien .
Pasien
dan keluarganya sering dibuat tidak
nyaman dan jengkel akibat pelanggaran
rambu larangan masuk yang terjadi pada pintu
keluar bagian utara.
Jalan
keluar setelah melewati pos penarikan
uang parkir kearah timur didepan
kios dan depan kamar jenazah yang sempit itu sejatinya merupakan jalan searah,kecuali bagi mobil
jenazah dan mobil gas RSST.
Namun
faktanya sering ada sepeda motor nekat
masuk sebagaimana penuturan Wiyono
kepada klaten info. Bahkan sepeda motor yang membawa rombong itu nyaris menabraknya sehingga mengagetkan saat mantan kepala SMA
terkemuka itu berpapasan disebuah tikungan .
Wiyono
yang kalem sempat marah ,mau melaporkan pada satpam dan meminta pengendara mundur kemudian menepi didepan
pintu kamar jenazah karena tidak mungkin bisa berpapasan saking ngepresnya jalan itu.
Disamping
itu didepan kios utara sering kalau malam hari untuk parkir sejumlah sepeda
motor sehingga mengganggu utamanya roda
empat yang mau keluar demikian keluhan Doni
.
Atas
ketidaknyamanan ini warga berharap
manajemen RSST segera merespon dan mencarikan solusi pemecahannya. Misalnya melebarkan jalan keluar yang terlalu sempit tersebut
,memasang rambu dilarang parkir didepan kios serta menyosialisaikan kepada para
pemilik kios agar ikut menjaga ketertiban.
Dan
kalau perlu bagi pembandel dan pelanggar dikenai sanksi yang tegas dari pihak
RSST imbuhnya.
Oleh :
Kiswanto
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !